Sang Lepas

Waktu kan menyembuhkan,
bagi yang tersakiti,
bagi yang hilang akal dan nurani,
bagi yang tak sadarkan diri,
bagi korban toleransi,
bagi yang tak boleh berargumentasi,
bagi korban samawi,
bagi yang terlelap duniawi,
bagi yang nyaris mati di ambang temali.
Dari moral yang nisbi.
Dari mata belati yang menyelinap lewat
mulut para mengumpat keji.

Manakala Tuhan tak dekat dengan nadi malam ini,
bukan Ia menjauhkan diri. Justru Ia memanggil agar
berserah diri.

Comments

Popular Posts