Kupinjam Bukumu dan Berharap Tak Pernah Kukembalikan.
Angin Februari mengembuskan sesuatu pada buku itu.
Pada hari di mana aku meminjam bukumu, aku ingin menjadi matamu. Aku ingin menjadi matamu agar aku bisa melihat aku darimu. Aku juga ingin menjadi bibirmu agar tak perlu lagi kuinginkan ciuman itu. Aku ingin menjadi perasaanmu agar tak perlu aku bertanya bagaimana kau kepadaku.
Aku ingin menjadi bukumu agar kau selalu memilikinya atau tak pernah dikembalikan. Dan jika aku tak bisa menjadi bagian dari dirimu, bukumu satu-satunya yang bisa kupinjam, mungkin takkan kukembalikan.
Comments
Post a Comment