Pesanku yang Kaubaca dan Pagi yang Tak Pernah Kutunggu
Pagi dan perasaanku yang mudah malam.
merapikan pikiranku yang berceceran
sepanjang dua malam.
Tuk..
Tuk...
Tuk...
Seperti suara hamster mengetuk
batok kepalaku yang kadang tak mujur.
Tanganku menadah udara yang bijaksana,
lalu beralih mengusap dada.
Tuk...
Tuk...
Tuk...
Jangan hiraukan, suara-suara itu berasal
dari tempat yang jauh, yang tiada diketahui.
Comments
Post a Comment