Ketidaktahuan
Aku-kau dua orang tak berdaya
gegabah mengindahkan,
sama-sama tak menahu
bahwa cinta suatu waktu
semena-mena memanah kita
dengan anak-anak pertanyaan.
Lalu kita berdua hanya bisa menerka
dan menerka dan menerima dan
menyerah dengan banyak pertanyaan
di kepala liar kita
saat tengah malam tiba.
Aku-kau hanya cawan kaca;
menunggu terisi anggur atau cinta.
Keduanya bisa saja memecahkan kita
...akan tetapi untuk apa kita berdua
sama-sama menggila?
Sama-sama coba membungkam
rindu dendam yang sulit diredam.
Gema di hati kita tak henti
saling mencari-cari
dan kita berpura-pura diam.
Dada kita menjadi peta
dan kita masih saja tersesat
dalam permainan cinta....
Comments
Post a Comment