Kutitipkan Rindu Pada Langit yang Menaungimu Di Sana

I

Pada hari ini, aku melihat hari

esok dari kepingan-kepingan

ingatanku tentangmu.

Aku menghadapi hari ini

dari kumpulan tentangmu

di tubuhku. Kedua matamu

memberkatiku. Aku melihat

cahaya tersirat di paru-paruku:

pendarnya adalah alasanku

menetap pada tubuhmu

II

Belum tuntas aku mencintaimu

(sebab jika tuntas adalah khatam,

maka aku kembali pada ayat 1);

rute menuju hatimu masih sama

dan masih sanggup kulalui;

perjalananku mencari diri sendiri

ialah perjalanan yang sama

untuk menempuhmu. Jadi,

katakan, bagaimana agar aku

merangkulmu selalu dengan

kedua lenganku ini?